Thursday, February 18, 2016

[LIR BOOK REVIEW] Deru Napas di Balik Layar


*****

Deru Napas di Balik Layar – Kisah Sukses Sutradara, Penulis, dan Penata Musik
Penerbit Buku Kompas / 2005


Orang mungkin kerap lupa bahwa film bukanlah sekedar pretty faces on screen. It’s so much more than that, dan buku ini mengingatkan pembacanya untuk berterimakasih kepada para sineas yang telah mencucurkan keringat di balik layar demi menyajikan suatu pengalaman sinematik yang seringkali tidak main-main. Sutradara, penulis skenario, kamerawan, penata musik serta kru yang terlibat di dalam pembuatan suatu film inilah mereka, yang terus bersinergi mewujudkan mimpi perfilman.

Merupakan kumpulan artikel yang sebelumnya pernah dimuat di Surat Kabar Kompas, tentu akan turut pula memberikan perspektif baru kepada para pembaca. Bagaimana tidak, artikel-artikel mengenai para tokoh signifikan di belakang layar tersebut ditulis oleh orang-orang dengan latar belakang kebanyakan wartawan budaya Kompas senior–selain dari lingkungan film itu sendiri.

Terbagi ke dalam beberapa bagian dengan benang merah yang jelas tertera pada judul tiap babnya, Deru Napas di Balik Layar untuk saya pribadi serupa pengantar wajib untuk lebih dalam memaknai dunia sinema. Kala pertama kali saya membaca daftar isi buku ini, judul-judul artikel tentang beberapa sutradara favorit saya terasa begitu menarik perhatian, namun ternyata banyak artikel lain yang lebih menimbulkan kesan, seperti kisah-kisah dari negeri sendiri (dari Teguh Karya sampai Maria Kadarsih asal Jogja) dan dari sineas negeri timur macam Samira Makhmalbaf dan Abbas Kiorastami. 

Berbagai kisah mengenai para tokoh di belakang layar tadi selain akan memberikan insight kepada pembacanya, mungkin juga dapat memberikan motivasi kepada mereka yang kini sedang berjuang juga di belakang layar. Satu lagi nilai plus dari buku ini, cukup banyak rekomendasi film yang bisa Anda dapatkan. Maka rasanya tidak salah bila saya katakan bahwa buku ini dapat dinikmati berbagai kalangan, tidak eksklusif untuk satu kalangan tertentu. Jangan ragu untuk langsung membacanya saat Anda melihat buku ini di rak buku Lir. 


Cheers.
F. R. Fikri

No comments: